Ketua PWI Jawa Barat H. Hilman Hidayat, melantik Ketua dan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Cirebon Masa Bakti periode 2023-2026, bertempat di Pendopo Bupati Cirebon di Jl. Kartini Kota Cirebon. Rabu, (05/7/2023).
Dalam pelantikan PWI Kabupaten Cirebon, di hadiri Bupati Cirebon, Wakil Bupati Cirebon, Kapolres Cirebon Kota, Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Unsur Forkopimda, Pemimpin Redaksi media cetak maupun online, dan tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya, Hilman Hidayat saat Pelantikan Pengurus PWI Kabupaten Cirebon Periode 2023– 2026, dirinya mengingatkan, kemitraan dan sinergitas dengan pemerintah, tidak lantas menjadikan media massa sebagai media partisan hingga membenarkan apapun yang disampaikan mitra, salah satunya pemerintah.
Jadi, seorang Jurnalis kata Hilman Hidayat, untuk selalu mengecek fakta di lapangan, ketimbang mengandalkan pernyataan pemerintah atau mitra yang disampaikan.
“Jurnalisme memang memerlukan kemitraan, tetapi kalau jadi media partisan (media massa) akan kehilangan rohnya sebagai watchdog,” tegas Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat.
Menurutnya, sebagai jurnalis ke depan akan lebih mendapat tantangan di era digital. Karena banyak informasi melalui media sosial, yang terkadang mengandung berita hoax.
“Dengan dilantiknya PWI Kabupaten Cirebon, merupakan representasi dari eksistensi dan aspirasi wartawan. Dan, Organisasi PWI adalah panggung teman-teman wartawan berekspresi,” terangnya.
Oleh karena itu lanjut Hilman, PWI Kabupaten Cirebon harus menjadi semangat solidaritas, profesional, peduli dan berkontribusi membangun daerah dengan semangat kolaborasi.
” Saya berharap semua wartawan yang tergabung di PWI, berkomitmen dengan integritas sesuai dengan kode etik jurnalistik atau wartawan yang beretika, dalam menjalankan tugasnya.” Tandas Ketua PWI Jawa Barat, Hilman Hidayat.
Sementara Ketua PWI Kabupaten Cirebon Mamat Rahmat mengatakan langkah ke depan usai pelantikan PWI Kabupaten Cirebon akan segera menyusun program kerja, untuk menjalankan roda organisasi PWI Kabupaten Cirebon.
“Ke depan kami akan menyusun sejumlah program yang akan dituangkan dalam rapat kerja nanti mulai dari penataan keanggotaan,” ungkapnya.
Ditambahkan Mamat, tugas jurnalis akan berbenturan dengan informasi-informasi yang ada di media sosial. Bagaimana, dalam penulisan berita harus ada pembeda tidak sama dengan informasi yang beredar di media sosial yang kebenarannya patut di pertanyakan. Sehingga masyarakat mengetahui mana berita yang memenuhi unsur jurnalistik atau berita hoax.
Karena jurnalis itu, memiliki pengaruh besar dalam berbagai aspek kehidupan dengan menyajikan informasi di era tranformasi digital, yang mudah diakses dengan cepat dibaca masyarakat,” jelas Ketua PWI Kabupaten Cirebon.
Sumber: toyacirebononline.com